Pengertian Dokumen Baru
Dokumen baru merupakan sebuah dokumen yang dibuat dari awal tanpa ada dasar dari dokumen sebelumnya. Dokumen ini sering kali digunakan sebagai sarana untuk menulis sebuah rencana, laporan, atau tugas akademik. Hal penting yang harus diperhatikan saat membuat dokumen baru adalah memilih format dokumen yang benar dan tepat sesuai dengan kebutuhan.
Selain itu, sebelum membuat dokumen baru, pastikan terlebih dahulu bahwa kita sudah memahami jenis dokumen yang akan dibuat, seperti surat bisnis, memo, laporan, proposal, dan sebagainya, serta memahami tujuan dari dokumen tersebut. Hal ini akan memudahkan kita dalam menentukan konten dan struktur dokumen.
Langkah-langkah membuat dokumen baru dapat meliputi:
- Membuat judul dokumen
Judul dokumen harus memperjelas isi dokumen serta menarik perhatian pembaca. Usahakan untuk menggunakan kata-kata yang singkat, jelas, dan mudah dimengerti. Pastikan judul dokumen menunjukkan tujuan yang ingin dicapai dengan membuat dokumen tersebut. - Menentukan format dokumen
Format dokumen berkaitan dengan jenis huruf, spasi, paragraf, margin, dan lain-lain. Sesuaikan format dokumen dengan jenis dokumen yang dibuat serta tujuan dari dokumen tersebut. Apabila dokumen tersebut diperuntukkan untuk bisnis, maka format dokumen harus menggunakan gaya formal. Namun, jika dokumen tersebut ditujukan untuk teman atau kolega, maka format dokumen bisa lebih santai dan informal. - Membuat isi dokumen
Penulisan isi dokumen harus mengacu pada tujuan dan jenis dokumen. Pastikan konten dokumen menarik serta mudah dimengerti oleh pembaca. Selain itu, pastikan juga konten dokumen bersifat objektif dan tidak bias terhadap satu pihak. - Menyusun struktur dokumen
Struktur dokumen mencakup penggunaan sub-bab, poin, dan paragraf. Susun struktur dokumen agar mudah dimengerti dan memudahkan pembaca dalam mencari informasi yang dibutuhkan. Pastikan struktur dokumen berjalan dengan logis serta tidak bertele-tele. - Menyampaikan pesan secara jelas
Pastikan pesan yang disampaikan dalam dokumen tersebut jelas dan mudah dimengerti. Hindari penggunaan kata-kata yang ambigu serta pastikan pesan yang disampaikan sesuai dengan tujuan dokumen. - Meninjau kembali dokumen yang telah dibuat
Setelah dokumen selesai dibuat, pastikan untuk meninjau kembali dokumen tersebut untuk mengoreksi kesalahan penulisan atau kesalahan format. Hal ini sangat penting dilakukan agar dokumen yang dibuat benar-benar berkualitas dan dapat dipahami dengan baik oleh pembaca.
Dalam membuat dokumen baru, pastikan selalu konsisten dengan gaya penulisan serta pastikan dokumen tersebut tidak mengandung kesalahan tata bahasa dan ejaan. Selain itu, pastikan juga bahwa dokumen tersebut sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai serta mudah dipahami oleh pembaca.
Langkah-Langkah Membuat Dokumen Baru
Ketika ingin membuat sebuah dokumen di Microsoft Word, pastinya Anda harus memulai dari nol atau membuat dokumen baru. Berikut ini langkah-langkah yang bisa diikuti untuk membuat dokumen baru di Microsoft Word.
1. Buka program Microsoft Word
Tujuan pembukaan program ini adalah agar user memastikan bahwa dirinya membutuhkan dokumen yang perlu dibuat. Setelah program dibuka, maka tampilan dari Microsoft Word akan muncul di layar komputer.
2. Klik “File” di sebelah kiri atas halaman
Selanjutnya user harus mengklik posisi “file” yang terdapat di sebelah kiri atas halaman pada menu bar
3. Klik “New” atau “Dokumen Baru”
Kemudian pada drop down yang muncul, carilah pilihan “new”. Untuk versi microsoft word terbaru, biasanya tampilan yang dimunculkan adalah halaman new document, sehingga user bisa langsung memulai membuat dokumen baru
4. Pilih jenis dokumen yang ingin dibuat, misalnya “Blank Document” atau “Letter”
Setelah memilih opsi “New”, user akan diberikan pilihan jenis dokumen yang ingin dibuat. Contohnya seperti “blank page”, “cover letters” dan banyak pilihan jenis template lainnya. Pilih jenis dokumen yang sesuai dengan kebutuhan Anda
5. Tentukan ukuran kertas dan orientasi halaman yang diinginkan
Pada tahap ini, user diharuskan untuk memilih ukuran kertas dan orientasi halaman yang diinginkan. Untuk memudahkan user dalam memilih ukuran kertas ataupun orientasi halaman, microsoft word telah menyediakan beberapa format pilihan, seperti kertas A4, A5, B5, letter, legal dan masih banyak format lainnya
6. Isi dokumen dengan teks atau gambar sesuai kebutuhan
Setelah semua tahapan diatas sudah selesai, barulah user bisa mulai mengisi dokumen dengan teks atau gambar. Tampilan microsoft word ini terlihat mirip seperti halaman kosong buku di mana kamu dapat menulis konten lengkap dengan teks atau gambar
7. Simpan dokumen dengan format yang diinginkan seperti .docx atau .pdf
Dokumen yang telah ditulis harus disimpan untuk menghindari kehilangan atau kerusakan data. Simpan dokumen dengan format yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan, misalnya .docx atau .pdf, sehingga data dapat dengan mudah dibuka dan dibaca oleh pengguna di kemudian hari. Untuk menyimpan dokumen(user) bisa klik “File” dan tekan ikon save terletak pada pojok kiri atas, setelah itu pilih format yang diinginkan.
Sebagai penutup, itulah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk membuat dokumen baru di microsoft word. Perlu diingat bahwa dokumen yang kita tulis atau buat harus kita simpan dengan benar untuk menghindari kerusakan data. Selain itu, pengguna juga harus mengedit dan menyimpan dokumen secara berkala agar dokumen selalu terjaga dan tidak hilang. Selamat mencoba!
Membuka Program Pengolah Kata
Langkah pertama dalam membuat dokumen baru adalah membuka program pengolah kata pada komputer atau laptop yang digunakan. Program pengolah kata yang biasa digunakan adalah Microsoft Word, Google Docs, dan OpenOffice. Setelah program terbuka, langkah selanjutnya adalah memulai pembuatan dokumen baru.
Mengklik “File” dan “Dokumen Baru”
Setelah program pengolah kata terbuka, klik menu “File” pada bagian atas layar, kemudian pilih “Dokumen Baru”. Hal ini akan membuka dokumen kosong yang siap untuk diisi dengan konten baru. Pastikan bahwa tampilan dokumen sudah dalam mode “Tampilan Normal” atau “Draft Mode” agar memudahkan dalam menentukan format dokumen.
Memilih Jenis Dokumen
Setelah dokumen kosong terbuka, langkah selanjutnya adalah memilih jenis dokumen yang akan dibuat. Pilih jenis dokumen yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan pembuatan dokumen. Beberapa jenis dokumen yang sering digunakan adalah surat, laporan, makalah, atau CV. Pastikan juga mengatur jenis font dan ukuran font yang akan digunakan pada dokumen.
Menentukan Ukuran Kertas dan Orientasi Halaman
Setelah memilih jenis dokumen, selanjutnya tentukan ukuran kertas dan orientasi halaman yang akan digunakan pada dokumen. Pilih ukuran kertas yang sesuai dengan kebutuhan dan orientasi halaman yang tepat. Beberapa jenis ukuran kertas yang sering digunakan adalah A4, F4, B5, atau Letter. Orientasi halaman juga dapat dipilih antara potrait atau landscape.
Mengisi Konten
Setelah menentukan format dokumen, selanjutnya isi dokumen dengan konten yang diinginkan. Pastikan konten yang ditulis sudah sesuai dengan jenis dokumen yang dibuat dan berhasil mengumpulkan informasi yang dibutuhkan. Perhatikan format penulisan, tata bahasa, penggunaan kalimat, dan kesesuaian kata-kata yang dipakai dengan topik yang dibahas.
Menyimpan Dokumen
Setelah terisi dengan konten, langkah terakhir adalah menyimpan dokumen tersebut. Klik menu “File” pada bagian atas layar, kemudian pilih “Simpan” atau “Simpan Sebagai”. Pilih lokasi penyimpanan dokumen dan berikan nama file yang sesuai dengan isi dokumen. Pastikan juga memilih jenis file yang tepat, seperti Docx, PDF, atau RTF.
Kesimpulan
Dokumen baru merupakan dokumen yang dibuat dari awal tanpa tergantung dari dokumen sebelumnya. Langkah-langkah untuk membuat dokumen baru adalah membuka program pengolah kata, mengklik “File” dan “Dokumen Baru”, memilih jenis dokumen, menentukan ukuran kertas dan orientasi halaman, mengisi konten, dan menyimpan dokumen. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, pembuatan dokumen akan lebih terstruktur, rapi, dan mudah diakses. Selain itu, pembuatan dokumen yang baik dan benar akan membantu memperjelas informasi yang disampaikan dan meningkatkan presentasi diri pada publikasi tertentu.