Pendahuluan
Salam Pembaca Pakguru.co.id,
Ayam bekisar merupakan salah satu jenis ayam yang memiliki keindahan dan keunikan tersendiri. Ayam ini adalah hasil dari perkawinan antara ayam betina lokal dengan ayam jago wilayah Asia Tenggara. Ayam bekisar dikenal dengan ciri khas bulu berwarna-warni yang sangat memukau serta kokokannya yang berbeda dengan ayam jago pada umumnya.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai ayam bekisar, mulai dari sejarah hingga kelebihan dan kekurangannya. Jika Anda tertarik untuk mengetahui lebih dalam tentang ayam ini, maka simaklah ulasan berikut ini.
Sejarah Ayam Bekisar
Asal usul dari ayam bekisar ini masih diperdebatkan oleh para pakar avikultur. Namun, mayoritas setuju bahwa ayam bekisar merupakan hasil perkawinan silang antara ayam betina lokal dengan ayam jago wilayah Asia Tenggara. Ayam-ayam jenis ini mulai diternakkan sejak puluhan tahun yang lalu, tepatnya pada zaman kerajaan-kerajaan di wilayah Asia Tenggara.
Ketika itu, ayam bekisar menjadi salah satu simbol keindahan dan kekayaan pada zaman itu. Ayam-ayam ini hanya dipelihara oleh para bangsawan dan hanya digunakan dalam upacara keagamaan atau acara kerajaan saja. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, ayam bekisar semakin populer dan menjadi incaran para pecinta ayam hias di seluruh dunia.
Karakteristik Ayam Bekisar
Ayam bekisar memiliki penampilan yang sangat mencolok dan berbeda dari ayam jago lainnya. Bulunya yang berwarna-warni memberikan pesona tersendiri bagi para pengagumnya. Ada beberapa jenis warna bulu yang umum ditemui pada ayam bekisar, seperti merah, kuning, hijau, biru, ungu, dan oranye. Paduan warna-warni ini membuat ayam bekisar menjadi tampak sangat menawan.
Tak hanya memiliki bulu yang indah, ayam bekisar juga mempunyai kokokan yang khas. Suara kokokannya lebih panjang dan nyaring dibandingkan dengan ayam jago pada umumnya. Bunyi kokokan ayam bekisar terdengar seperti “kokokok-keeeeeeek”, sehingga sangat mudah terdengar dari kejauhan.
Ciri-ciri Ayam Bekisar Jantan dan Betina
Untuk membedakan antara ayam bekisar jantan dan betina, terdapat beberapa ciri yang dapat diperhatikan.
- Ayam bekisar jantan memiliki rambut pada leher yang lebih tebal dan panjang dibandingkan dengan ayam betina.
- Ayam bekisar jantan juga memiliki ekor yang lebih panjang dan buntut yang lebih rimbun jika dibandingkan dengan ayam betina.
- Pada bagian kepala, ayam bekisar jantan memiliki jambul yang lebih besar dan menonjol ke atas.
- Pada saat berkicau, ayam bekisar jantan mengeluarkan suara yang lebih nyaring dan berirama.
Sedangkan untuk ayam bekisar betina, bulu-bulunya akan lebih rata dan tidak terlalu rimbun seperti yang dimiliki oleh ayam jantan.
Kelebihan Ayam Bekisar
Ayam bekisar memiliki banyak kelebihan yang membuatnya menjadi primadona di dunia avikultur. Berikut ini adalah beberapa kelebihan yang dimiliki oleh ayam bekisar:
- Keindahan Eksterior: Bulu yang berwarna-warni dan mengagumkan menjadikan ayam bekisar sebagai objek keindahan yang tak terlupakan.
- Kokokan Khas: Suara kokokan ayam bekisar yang panjang, nyaring, dan berirama menjadi salah satu daya tarik utama bagi pecinta ayam hias.
- Tahan terhadap Penyakit: Ayam bekisar memiliki sistem kekebalan tubuh yang tinggi sehingga lebih tahan terhadap serangan penyakit dibandingkan dengan ayam lainnya.
- Potensi Keturunan: Keturunan dari ayam bekisar memiliki kecenderungan untuk memiliki bulu yang indah dan kokokan yang khas.
- Memiliki Nilai Budaya: Ayam bekisar memainkan peran penting dalam budaya masyarakat di Asia Tenggara, terutama dalam upacara adat dan acara kerajaan.
- Konsumsi daging: Meskipun umumnya ayam bekisar lebih dikenal sebagai ayam hias, namun dagingnya juga dapat dikonsumsi dan memiliki cita rasa yang tinggi serta kaya akan nutrisi.
- Keterampilan Bertelur: Ayam bekisar betina memiliki kemampuan bertelur yang baik, sehingga dapat menjadi sumber telur yang bergizi bagi pemiliknya.
Kekurangan Ayam Bekisar
Di balik kelebihannya, ayam bekisar juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk memeliharanya. Berikut adalah beberapa kekurangan yang perlu Anda ketahui tentang ayam bekisar:
- Harga Mahal: Ayam bekisar merupakan salah satu ayam hias yang memiliki harga jual yang cukup mahal dibandingkan dengan ayam hias lainnya.
- Masalah Kesuburan: Beberapa ayam bekisar memiliki masalah kesuburan sehingga sulit untuk mendapatkan keturunan berkualitas dari ayam-ayam ini.
- Bakat Bertarung yang Rendah: Ayam bekisar memiliki naluri bertarung yang lebih rendah dibandingkan dengan ayam jago jenis lainnya.
- Perawatan yang Membutuhkan: Ayam bekisar membutuhkan perawatan yang khusus dan memberi makan yang tepat agar bulunya tetap sehat dan indah.
Informasi Lengkap Ayam Bekisar
| Jenis Ayam | Ayam Bekisar |
|---|---|
| Asal | Asia Tenggara |
| Bulu | Warna-warni (merah, kuning, hijau, biru, ungu, oranye) |
| Tinggi | Simetri tinggi (jantan sekitar 40-45 cm, betina sekitar 35-40 cm) |
| Berat | Simetri berat (jantan sekitar 2,5-3 kg, betina sekitar 2-2,5 kg) |
| Usia Maturitas | 5-6 bulan |
| Masa Hidup | 5-8 tahun |
| Masa Bertelur | Setiap 2-3 hari sekali |
| Suhu Ideal | 25-30 derajat Celsius |
| Pakan Utama | Jagung, beras merah, kacang polong |
Kesimpulan
Dalam kesimpulan, ayam bekisar merupakan hasil perkawinan antara ayam betina lokal dengan ayam jago wilayah Asia Tenggara. Ayam ini memiliki keindahan bulu yang unik, kokokan khas, dan sejarah yang kaya. Meskipun memiliki harga yang mahal dan beberapa kekurangan, kelebihan dari ayam bekisar tetap membuatnya menjadi primadona di dunia ayam hias.
Jika Anda tertarik untuk memelihara ayam bekisar, pastikan Anda siap untuk memberikan perawatan yang tepat dan memenuhi kebutuhan ayam ini. Dengan begitu, Anda dapat menikmati keindahan dan keunikan dari ayam bekisar tersebut.
Terimakasih sudah membaca artikel “Ayam Bekisar: Ayam Hasil Perkawinan Antara Keindahan dan Keunikan” di situs pakguru.co.id. Semoga artikel ini memberikan informasi yang bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang ayam bekisar.
